Misa Perutusan Caleg Katolik Palembang Menuju Pemilu 2024, Mgr Harun: Gereja Dukung Perjuangan Kalian
Katolik Terkini - Dalam rangka mendekati Pemilu 2024 yang akan dilaksanakan pada Rabu, 14 Februari 2024, calon legislatif dari Kota Palembang, Keuskupan Agung Palembang, berkumpul dalam sebuah misa perutusan di Gereja Katedral Keuskupan Agung Palembang pada Kamis (8/2/2024).
Misa ini dihadiri oleh Uskup Agung Palembang Mgr. Yohanes Harun Yuwono dan sejumlah imam serta umat Katolik.
Dalam kegiatan ini, Calon Legislatif (Caleg) Katolik, antara lain Andreas OP, Ade Chandra Prabu, Beda Ferabilis, Victor Salim, Michael Joe, Eddy, dan Primos Sarkol, dikumpulkan oleh Komisi Kerawam Keuskupan Agung Palembang yang dipimpin oleh Romo Agustinus Riyanto, SCJ.
Komisi ini bertujuan memberikan pendidikan politik kepada umat dan mendorong partisipasi aktif dalam politik praktis, baik sebagai anggota partai maupun caleg.
Gereja Mendukung Peran Umat dalam Politik
Dalam kata pembukanya, Romo Riyanto menekankan dukungan gereja terhadap umat Katolik yang terlibat dalam dunia politik.
"Gereja mendukung umat Allah yang berkiprah dalam dunia kebangsaan dan politik dengan mendasarkan diri pada iman Katolik," kata Romo Riyanto.
Sedangkan, Mgr. Yohanes Harun Yuwono, dalam homilinya, mengajak umat Katolik untuk bersatu dalam menjalani peran politik. Beliau menyampaikan bahwa sebagai umat minoritas, kita memiliki martabat yang sama dengan kelompok lain dan pernah berperan dalam sejarah perjuangan bangsa.
"Janganlah kita memikirkan kelompok atau golongan sendiri. Maka mari kita berjuang untuk Indonesia maju dan sejahtera," ungkap Mgr. Harun.
Beliau juga mohon berkat Tuhan bagi mereka yang berjuang di dunia politik dan berharap agar umat menggunakan hak pilihnya dengan hati nurani pada Pemilu 2024.
Uskup Agung Palembang menggarisbawahi bahwa panggilan politik umat Katolik haruslah luhur dan mulia. Dengan menekankan kasih Allah dan keteladanan Yesus sebagai contoh, caleg Katolik diharapkan menjalankan politik dengan benar, setia pada agama dan negara, serta mengutamakan kebersamaan dalam menjalankan perintah Tuhan.
Melangkah Menuju Pemilu 2024: Umat Diajak Pilih dengan Bijak
Mgr. Harun juga mengajak umat Katolik untuk menggunakan hak pilihnya dengan bijak, memilih orang-orang yang telah dikenal baik, dan memiliki komitmen untuk memperjuangkan aspirasi gereja dan kepentingan umum.
Gereja berharap umat memilih sesuai dengan pedoman Surat Gembala tahun 2023.
Misa perutusan ini juga menjadi momen untuk mengapresiasi umat yang hadir, sambil mengajak untuk mendoakan dan memberikan dukungan bagi para caleg yang berjuang dalam dunia politik.
Dengan harapan bahwa perpolitikan yang dijalankan oleh umat Katolik dapat menjadi solusi bagi berbagai masalah yang dihadapi bangsa dan masyarakat.(AD)
Oleh: Andreas Daris Awalistyo
Posting Komentar