Pengaruh Besar Antonio Canova: Pematung Utama Abad ke-18 dan ke-19
Katolik Terkini - Antonio Canova adalah nama yang sangat terkenal ketika berbicara tentang seni Neoklasik yang megah.
Dikenal sebagai "Fidias Baru" (New Phidias) oleh banyak orang, Canova menciptakan karya-karya yang menghindari dramatisme berlebihan gaya barok dan jarak khas seni Neoklasik.
Karya-karya ciptaannya memengaruhi perkembangan seni pada akhir abad ke-18 dan awal abad ke-19, menjadikannya pematung terkemuka pada masanya.
Pengaruh besar dalam karir Canova datang dari Pengadilan Paus, di mana ia mendedikasikan 40 tahun dalam pelayanan pengadilan tersebut.
Karirnya yang gemilang terjalin erat dengan hubungannya dengan Vatikan, di mana ia mendapatkan komisi-komisi berharga, termasuk pembuatan makam Paus Klemens XIV pada tahun 1787. Karya ini membentuk reputasinya sebagai ahli patung Neoklasik.
Salah satu momen puncak dalam kariernya adalah ketika ia mengukir patung megah Napoleon Bonaparte sebagai Mars Penyokong Perdamaian atas permintaan pribadi Napoleon sendiri.
Patung ini menjadi bukti kecakapannya dalam mengukir subjek sejarah dan mitologi yang sangat menarik perhatian.
Sekarang, menjelang peringatan seratus tahun kematiannya pada tahun 1822, Museum Vatikan memberikan penghormatan yang sangat pantas kepada pematung asal Venesia ini.
Sebuah pameran istimewa yang didedikasikan untuk karya Canova di Roma digelar hingga bulan Januari mendatang.
Pameran ini terdiri dari berbagai bagian koleksi paus dan menciptakan suasana studio seniman Canova di Roma, yang pada masa itu berlokasi antara Via delle Colonnette dan Via di San Giacomo, yang sekarang dikenal sebagai Via Antonio Canova.
Alessandra Rodolfo, kurator pameran dan kepala departemen seni abad ke-17 dan ke-18 di Museum Vatikan, menjelaskan bahwa "atelier" seniman ini dahulu merupakan tujuan yang sangat diminati bagi para pelancong Grand Tour, tetapi juga bagi para seniman yang ingin mempelajari ajaran berharga sang maestro.
Canova dikenal sangat peka terhadap pemuda yang mengalami kesulitan, dan ia juga membantu mereka secara pribadi melalui amal yang dilakukan secara sembunyi-sembunyi.
Pameran ini memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk merenungkan warisan besar Antonio Canova dan mengapresiasi keindahan seni Neoklasik yang diwariskan oleh sang pematung terbesar.
Museum Vatikan mengundang semua pecinta seni dan sejarah untuk mengunjungi pameran istimewa ini dan merayakan karya-karya luar biasa dari " New Phidias."
Dengan adanya pameran ini, Antonio Canova dan karya-karyanya akan terus mengilhami dan mempesona generasi berikutnya, menjadikan warisan seni Neoklasik tetap hidup dalam sejarah seni dunia.
Posting Komentar